Kamis, 28 Oktober 2010

Tugas 2 (diserahkan tanggal 04 Nov 2010 )

1.Bila di ketahui fungsi dan tujuan kendala dari suatu kasus adalah
   Memaksimum kan    Z = 3X + 5Y
    Kendala      2X + 4 Y < 10
                       2X + 2 Y < 8
    Selesaikan kasus dengan metode SIMPLEKS  dengan menentukan nilai optima dari  X, Y,dan Z


2.Seorang Pengusaha ingin membuat 2 jenis tas yaitu tas KERJA  dan tas GUNUNG.Untuk membuat tas KERJA  dibutuhkan 2m bahan.3 gulung benang dan 5 jam pengerjaanya.Untuk tas GUNUNG dibutuhkan 4 m bahan,1 gulung benang dan 4 jam pengerjaanya.Bahan yang tersedia perharinya 16 meter dan benang 9 gulung serta waktunya 20 jam.Keuntungan dari tas KERJA 1$ dan tas GUNUNG 10 $.Pengusaha bertanya pada masiswa IBEK untuk membantunya?.Selesaikan kasus ini dengan metode SIMPLEKS tentukan nilai OPTIMA dari keuntunganya dan banyaknya serta kombinasi produk tas yang akan diproduksi perharinya .

Selasa, 19 Oktober 2010

TUGAS 1


SOAL 1 (MAKSIMASI)
BAYU FURNITURE memproduksi 2 jenis produk yaitu meja dan kursi yang harus diproses melalui perakitan dan finishing. Proses perakitan memiliki 60 jam kerja sedang proses finishing memiliki 48 jam kerja. Untuk menghasilkan satu meja dibutuhkan 4 jam perakitan dan 2 jam finishing, sedangkan satu kursi membutuhkan 2 jam perakitan dan 4 jam finishing. Laba untuk tiap meja $8 dan tiap kursi $6. Sekarang kita harus menentukan kombinasi terbaik dari jumlah meja dan kursi yang harus diproduksi, agar menghasilkan laba maksimal.
SOAL 2 (MAKSIMASI)
Perusahaan tas "HANIF" membuat 2 macam tas yaitu tas merk DORA dan merk SPONGEBOB. Untuk membuat tas tersebut perusahaan memiliki 3 mesin. Mesin 1 khusus untuk memberi logo DORA, mesin 2 khusus untuk memberi logo SPONGEBOB dan mesin 3 untuk menjahit tas dan membuat ritsleting. Setiap lusin tas merk DORA mula-mula dikerjakan di mesin 1 selama 2 jam, kemudian tanpa melalui mesin 2 terus dikerjakan di mesin 3 selama 6 jam. Sedang untuk tas merk SPONGEBOB tidak diproses di mesin 1, tetapi pertama kali dikerjakan di mesin 2 selama 3 jam kemudian di mesin 3 selama 5 jam. Jam kerja maksimum setiap hari untuk mesin 1=8 jam, mesin 2=15 jam, dan mesin 3=30 jam. Sumbangan terhadap laba untuk setiap lusin tas merk DORA $3, sedang merk SPONGEBOB $5. Masalahnya adalah menentukan berapa lusin sebaiknya tas merk DORA dan merk SPONGEBOB yang dibuat agar bisa memaksimumkan laba.


Text Box:  SOAL 3 (MINIMASI)
Sebuah toko "TO MING SE" menyediakan dua merk pupuk, yaitu Standard dan Super. Setiap jenis mengandung campuran bahan nitrogen dan fosfat dalam jumlah tertentu.
Jenis
Kandungan Bahan Kimia
Nitrogen (kg/sak)
Fosfat Kg/sak)
Standard
2
4
Super
4
3

Seorang petani membutuhkan paling sedikit 16 kg nitrogen dan 24 kg fosfat untuk lahan pertaniannya. Harga pupuk Standar dan Super masing­masing $3 dan $6. Petani tersebut ingin mengetahui berapa sak masing­masing jenis pupuk harus dibeli agar total harga pupuk mencapai minimum dan kebutuhan pupuk untuk lahannya terpenuhi.
SOAL 4 (MAKSIMASI)
HMJ Teknik Informatika UPN akan memproduksi dua jenis jaket, yaitu jaket Standard dan jaket super. setiap jenis jaket menggunakan sumber daya sebagai berikut :
sumber daya
jenis jaket
Kapasitas
Standard
Super
Bahan baku
4
6
1200
jumlah jam
4
2
800

Diperkirakan permintaan Produk standard maksimum 250 unit per bulan, sedang produk super 300 unit per bulan.
Sumbangan keuntungan untuk produk standard sebesar Rp 400 per unit sedangkan produk Super Rp 300 per unit.
Berapa kapasitas produksi optimum untuk kedua jenis produk tersebut supaya diperoleh keuntungan maksimum ?

Sabtu, 09 Oktober 2010

AWAL MULA RISET OPERASIONAL

Sejak revolusi industri,Perusahan mengalami perkembangan yang pesat tetapi masalah kompleksitas dan spesilisasi dalam suatu perusahaan membawa dampak makin sulitnya melakukan alokasi sumber sember daya yang di miliki perusahaan.Untuk memecahkan masalah yang muncul telah mendorong timbulnya riset operasi
    Timbulnya riset operasi ketika terjadi perang Dunia kedua Sekelompok ahli perang di Inggris mempelajari cara yang efesien menggunakan radar untuk kepentingan pendektesian musuh.Ternyata hasilnya sangat memuaskan.Suksesnya hal ini militer selalu menggunakan riset operasional  dalam menganalisa kemampuan musuh dan kekuatan pasukan. Seiring dengan perkembangan zaman dan ilmu pengetahuan makan riset oprasional ini dengan pendekan matematika daan logika di gunakan diperusahaan untuk mengambil suatu keputusan berdasarkan analisa.